Judul | [Kalimât fil Qur’ân] Karena Setiap Kata Punya Cerita |
Merasakan Keindahan dan Kedalaman Makna Kata Kunci dalam Kitab Suci | |
Penulis | Dr. Utsman Qadri Makanisi |
ISBN | 978-602-5547-64-5 |
Dimensi | 15 × 23 cm |
Isi | 308 halaman; Bookpaper |
Sampul | SoftCover |
Terbit | Desember 2019 |
Sinopsis
Keindahan bahasa Al-Qur’an diakui oleh seluruh kalangan pujangga Arab semenjak diturunkan sampai saat ini. Hanya saja, tidak semua bisa menentukan secara pasti di mana letak keindahannya. Apakah pada pemilihan huruf-hurufnya sehingga terasa enak didengar ketika diucapkan; pilihan kata-katanya yang tepat dan pas; rangkaian kalimatnya yang demikian lentur; makna yang tersimpan di balik kata-katanya yang demikian padat, berisi, dan membawa nilai-nilai kebenaran; atau keseluruhannya?
Salah satu kekuatan bahasa Al-Qur’an adalah kemampuannya menuangkan sebuah gagasan besar, baik berupa hukum atau tata nilai, dengan menggunakan kalimat yang singkat tapi mengandung pesan yang demikian padat. Untuk dapat merasakan kekuatan dan keindahan sastra Al-Qur’an, seseorang harus mempunyai rasa bahasa Arab yang tinggi.
Sebagai pakar bahasa Arab, penulis buku ini memilih kata-kata dari Al-Qur’an, lalu secara lincah mengupas lapis-lapis kebahasaan dan rahasia sastrawinya, sehingga pembaca umum dapat menghayati keindahan kata-kata itu serta merasakan keserasian diksinya, menemukan mutiara-mutiara maknanya yang selama ini hanya dimiliki para pecinta sastra dan peminat bahasa Arab.
Bisa jadi kata-kata yang dipilih dalam buku ini sudah akrab di telinga kita, tapi kupasan dari ahlinya dapat mengantarnya kian akrab di pikiran dan kian meresap di hati kita.
Isi Buku
Kata Pengantar
تَفَاعَلَ وَتَفَعَّلَ: Tafâ‘ala dan Tafa‘‘ala
الْبُشْرٰى: Kabar Gembira
هَلْ اَتٰىكَ: Apakah telah Datang Kepadamu?
يَسْـَٔلُوْنَكَ: Mereka Bertanya Kepadamu
الذَّوْق: Rasa
أُمَّة: Umat
الْعَرْض: Menawarkan
الْوَفَاة: Wafat
الْبَلَاء: Bala’
سَلَكَ: Salaka dan Derivasinya
الْعَدْل: Adil
الضَّلَال: Kesesatan
النَّظَر: Memandang
بَلَغَ: Balagha dan Derivasinya
الظَّنّ: Prasangka
يوم، إذ: Hari, Ketika
وَرَاءَ: Di Belakang dan Di Depan
16 Kata Ûlûl Albâb dalam Al-Qur’an
Tentang Penulis